Groundbreaking PLUT, Diharapkan Bisa Jadi Solusi Masalah UMKM


Kehadiran gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pelaku usaha atau pegiat UMKM, khususnya di Lombok Timur. Harapan itu disampaikan Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik pada acara
 Groundbreaking pembangunan PLUT – UMKM, Selasa (16/7).  

Keberadaan PLUT diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi UMKM, “Di gedung ini, kita bisa menyelesaikan masalah bagi para pelaku usaha atau UKM kita,” harapnya. Pj. Bupati juga mengharapkan keterlibatan semua OPD untuk menyelesaikan segala jenis persoalan bagi pelaku UMKM.

Lebih lanjut, Ia juga mengingatkan agar konsultan perencana memperhatikan proses pembangunan gedung tersebut dan berharap agar apa yang dibangun saat ini bisa tepat waktu, kualitas dan bermutu, “Sehingga pada ujungnya dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha terutama para pelaku usaha mikro dan menengah,” katanya.

Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Koperasi Muhammad Safwan menyampaikan PLUT tersebut akan dibangun dua lantai dengan fasilitas berupa ruang pertemuan, aula, ruang inkubator bisnis, ruang inkubator pilihan, ruang inkubator digital serta ruang galeri. Pihaknya juga akan memastikan adanya akses untuk disabilitas, “sehingga PLUT ini bisa dimanfaatkan dengan maskimal oleh semua pelaku usaha,” ujarnya.

Ia pun berharap selain menjadi tempat diskusi, gedung PLUT ini dapat menjadi rumah bagi para pelaku UMKM. Sebab menurutnya, UMKM memiliki kontribusi yang besar bagi perbaikan ekonomi daerah, “Segala bentuk fasilitas akan disiapkan. Semoga apa yang kita hajatkan ini bisa berjalan dengan baik,” katanya.

Gedung PLUT ini dibangun di areal Pusat Pertokoan atau yang dikenal dengan PTC Pancor. Pembangunan gedung tersebut ditargetkan rampung dalam empat bulan.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.