Dikbud Lotim Tertibkan Pendataan Aset Daerah Melalui Sistem Simda BMD Online
Lombok Timur - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lombok Timur mulai melakukan penertiban dan pembenahan pendataan aset daerah melalui aplikasi Sistem Informasi Manajemen Daerah Barang Milik Daerah (Simda BMD) Online. Langkah ini dinilai penting mengingat Dikbud merupakan salah satu OPD dengan jumlah aset terbanyak di Lombok Timur.
Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya, menegaskan bahwa penataan aset harus dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya dari sisi jumlah dan keberadaan barang, tetapi juga mencakup sistem pengelolaan dan penyimpanan yang lebih tertata.
“Ini bagian dari upaya perbaikan secara menyeluruh. Kita ingin sistem IT-nya juga tertata dengan baik. Itu yang sedang kita bangun bersama Dikbud, karena memang jumlah asetnya paling besar, termasuk lebih dari seribu sekolah,” ujar Edwin.
Ia menambahkan, seluruh kepala unit di lingkungan Dikbud diminta berperan aktif membantu proses pendataan agar sistem dapat berjalan secara akurat dan efektif.
“Kalau dulu operator menyerahkan data secara manual, sekarang prosesnya bisa dilakukan kapan saja secara online,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur, Izzudin, menyambut baik langkah digitalisasi ini. Menurutnya, meski sistem manual sebelumnya tidak menimbulkan banyak kendala, percepatan menuju sistem digital memang diperlukan untuk meningkatkan efisiensi.
“Kami rutin melakukan pendataan, tetapi sekarang sistemnya berubah dan perlu penyesuaian perangkat. Operator kami sudah siap, hanya saja masih membutuhkan dukungan fasilitas, terutama komputer,” jelasnya.
Izzudin memperkirakan, kebutuhan ideal saat ini meliputi sekitar 10 unit komputer untuk operator di tingkat dinas, serta 20 unit tambahan untuk unit kerja di tingkat kecamatan.
“Sumber daya manusia kami sudah siap. Tantangannya hanya pada ketersediaan sarana pendukung,” pungkasnya.
Post a Comment