Kampung Budaya Kotaraja Diresmikan, Pj Bupati Ingatkan Pemanfaatan Dana Desa

 

Lombok Timur - Pariwisata menjadi industri yang terus mengalami perkembangan. Keberhasilannya, selain keberadaan atraksi seperti budaya, juga ditentukan aksesisibilitas dan amenitas atau fasilitas penunjang. Keberhasilan itu membutuhkan kerja keras dan kebersamaan seluruh elemen yang terlibat di dalamnya.

Hal tersebut diungkapkan Pj. Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik sebelum meresmikan Kampung Budaya Kotaraja pada Sabtu (25/11). Karena itu ia berharap masayarakat Kotaraja dapat menjadi tim kerja yang baik guna mewujudkan tujuan bersama melalui kampung budaya yang diresmikan pada hari itu, “Harus ada teamwork, harus ada kolaborasi sehingga sesuatu yang indah dapat dicapai,” pesannya.

Disamping berjanji mempromosikan kampung budaya itu, ia juga mengingatkan untuk fokus memajukan satu kampung terlebih dahulu mengoptimalkan potensi yang ada, termasuk pemanfaatan dana desa dan potensi lainnya. Menurutnya keberhasilan satu kampung akan diikuti kampung lainnya sehingga nantinya akan berkembang lebih luas.

Diingatkan pula bahwa konsekuensi peresmian yang dilakukan pada hari itu adalah menjaga agar kampung budaya ini berusia panjang dan pada akhirnya menjadi destinasi wisata yang luar biasa. Mengingat budaya sebagai cara berinteraksi dengan alam, ia mengingatkan pula agar dapat menjaga budaya yang merupakan warisan adat dan mengembangkan budaya baru sesuai tuntutan zaman seperti mencintai kebersihan dan pelestarian lingkungan.

Peresmian Kampung Budaya ini merupakan bagian dari kegiatan tutur budaya yang pertama kali digelar tahun 2024. Kegiatan tersebut selain bentuk silaturahmi juga merupakan ungkapan syukur warga setempat. Mengangkat tema tumpang pupuh samie halinggih, kegiatan  tersebut menghadirkan shalawatan, pameran, kuliner tradisional, hingga musik dan atraksi lainnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.