Anak Binaan LPKA Lombok Tengah Antusias Ikuti Kegiatan Bermain dan Edukasi Bersama LPA NTB

 


Lombok Tengah - Dalam semangat memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2025, mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Lombok Tengah menyelenggarakan kegiatan bermain bersama yang difasilitasi oleh Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Nusa Tenggara Barat, Selasa, (22/7/2025).

Acara yang berlangsung di Aula LPKA Loteng ini diikuti dengan penuh antusias oleh seluruh Anak Binaan. Mereka tampak bersemangat dan aktif mengikuti berbagai sesi permainan interaktif, edukatif, serta kegiatan pemulihan psikologis yang dirancang khusus untuk menumbuhkan rasa percaya diri, mempererat kebersamaan, dan membangkitkan semangat positif di tengah proses pembinaan mereka.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua LPA NTB, H. Sahan, S.H., yang turut didampingi oleh Hj. Ritawati Siregar, S.H., serta Psikolog LPA NTB, Laelun Hartati, S.Psi. Dalam sambutannya, H. Sahan menyampaikan pentingnya memberikan ruang dan perhatian khusus bagi anak-anak yang sedang menjalani pembinaan, agar tetap merasakan kasih sayang, dukungan, serta memiliki harapan untuk masa depan yang lebih baik.

“Kami ingin hadir di tengah mereka, membawa suasana gembira dan positif, agar mereka tahu bahwa mereka tetap berharga dan memiliki masa depan yang cerah jika terus berusaha memperbaiki diri,” ujar H. Sahan.

Permainan-permainan yang diberikan tidak hanya menghibur, namun juga mengandung nilai-nilai edukatif seperti kerja sama, disiplin, komunikasi, serta pentingnya menghargai diri dan orang lain. Kegiatan ini juga menjadi media untuk memperkuat aspek psikososial Anak Binaan yang rentan mengalami tekanan akibat kondisi pembinaan.

Plh. Kepala LPKA Lombok Tengah, Jaliludin, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada LPA NTB dan juga Balai Pemasyarakatan (Bapas) Mataram yang telah berkolaborasi dalam menyusun kegiatan yang bermakna ini.

“Kegiatan seperti ini sangat berharga bagi Anak Binaan kami. Ini bukan sekadar permainan, tetapi bagian dari proses pembinaan kepribadian dan pemulihan emosional mereka. Kami berharap kegiatan ini terus berlanjut secara berkala,” ungkap Jaliludin.

Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata sinergi antara LPKA, Bapas, dan lembaga masyarakat dalam upaya perlindungan dan pembinaan anak yang berhadapan dengan hukum. Melalui momen Hari Anak Nasional ini, pesan kuat disampaikan bahwa setiap anak, tanpa terkecuali, berhak mendapatkan perlindungan, pendidikan, serta kesempatan untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.

Dengan semangat HAN 2025, LPKA Lombok Tengah bersama mitra-mitra pendukung terus berupaya mewujudkan sistem pembinaan anak yang lebih manusiawi, inklusif, dan transformati, sejalan dengan visi besar Indonesia Emas 2045 yang menempatkan anak sebagai aset bangsa yang perlu dilindungi dan diberdayakan.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.